Bacaaja.com, Medan – Di era serba cepat ini, di mana notifikasi ponsel terus berbunyi dan tenggat waktu menumpuk maka konsep slow living hadir sebagai angin segar. Bagi generasi yang terbiasa dengan ritme hidup yang padat , gaya hidup ini menawarkan alternatif yang lebih menenangkan seperti hidup dengan lebih lambat, lebih sadar dan lebih menikmati setiap momen.
Mengapa Slow Living Menarik bagi Milenial dan Gen Z?
Young Asian female friends dancing having fun at colorful house party at night. Lifestyle together concept by istockphoto
Baca juga : Senang bekerja sendiri? ini dia 8 kebiasaan yang sering ditemukan!
Generasi milenial dan Gen Z yang tumbuh di era digital, seringkali merasa terbebani oleh tuntutan untuk selalu terhubung dan produktif. Mereka menyadari bahwa gaya hidup serba cepat ini tidak selalu menjamin kebahagiaan. Slow living menjadi semacam gerakan perlawanan dan juga menjadi sebuah upaya untuk mengambil kembali kendali atas hidup dan menemukan keseimbangan yang hilang.
Berikut Langkah Langkah yang diambil untuk menjadi Slow Living Sejati
Young man singing and dancing at home by istockphoto
✓Mindful Consumption yaitu menghindari membeli barang secara impulsif, praktik slow living mendorong kita untuk lebih selektif dalam memilih barang. Fokuslah pada kualitas daripada kuantitas. Belilah barang yang benar-benar dibutuhkan dan awet serta pertimbangkan dampak lingkungan dari produk yang kamu beli.
✓Digital Detox yaitu mengurangi waktu yang dihabiskan di depan layar. Batasi penggunaan ponsel, sosial media dan televisi. Luangkan waktu untuk melakukan aktivitas yang tidak melibatkan teknologi seperti membaca buku, menulis jurnal atau sekadar menikmati alam.
✓Mindfulnes yaitu melatih kesadaran penuh terhadap pikiran dan tubuh. Melalui meditasi yoga atau teknik relaksasi lainnya sehingga dapat mengurangi stres dan meningkatkan kualitas hidup.
✓Cooking at Home yaitu Masak makanan sendiri menggunakan bahan-bahan segar. Selain lebih sehat, memasak juga bisa menjadi kegiatan yang menyenangkan dan menenangkan.
✓Spending Time in Nature yaitu menghabiskan waktu di alam bebas seperti berjalan-jalan di taman, berkemah atau sekadar duduk di bawah pohon bisa membantu untuk mendapatkan ketenangan dan terhubung dengan alam.
✓Quality Time with Loved Ones yaitu memprioritaskan hubungan dengan orang-orang terdekat dengan meluangkan waktu untuk ngobrol, bermain atau sekadar menghabiskan waktu bersama dengan keluarga dan teman.
✓Learning New Skills yaitu mempelajari hal-hal baru yang menarik minatmu seperti menambah keterampilan praktis dalam hal melukis atau bermain musik serta pengetahuan baru seperti belajar bahasa asing atau sejarah.
Manfaat penting yang kamu rasakan apabila menerapkan Slow Living di dalam kehidupan sehari- hari
Candid shot African American young man work trade online on computers at home. Ethnic male trader investor analyze financial graph chart on stock market. Cryptocurrency investment, finance concept by istockphoto
✓Dapat menghilangkan Stress dengan mengurangi jumlah tugas dan komitmen efektif dalam menekan tingkat stres yang berlebihan.
✓Meningkatkan Kualitas Tidur kamu dengan menjalani gaya hidup yang lebih santai maka kualitas tidur menjadi semakin baik.
✓Meningkatkan Kreativitas dan pola pikirmu untuk tidak terlalu sibuk sehingga akan lebih mudah mendapatkan ide-ide kreatif dan cemerlang.
✓Menghubungkan Kembali dengan Diri Sendiri dalam upaya mengenal diri sendiri lebih dalam dan menemukan makna hidup yang sebenarnya.
✓Melindungi Lingkungan dengan cara mengurangi konsumsi dan lebih menghargai alam sekaligus berkontribusi dalam menjaga kelestarian lingkungan.
Editor : Tim Bacaaja.com