Bacaaja.com, Medan – Kanker usus besar sebelumnya lebih sering dikaitkan dengan usia lanjut, kini batasan usia sudah tidak lagi menghalangi penyakit ini untuk ditemukan pada generasi muda. Situasi ini tentu mengundang keprihatinan dan pertanyaan mendalam tentang faktor-faktor yang menjadi pemicunya.

Perubahan gaya hidup modern dan pola makan yang kurang sehat serta faktor genetik diduga kuat menjadi beberapa penyebab utama.

Penasaran dengan faktor-faktor yang menjadi dalang penyakit berbahaya yang sedang naik daun ini, simak ulasan lengkapnya :

Perubahan Gaya Hidup Modern

Asian female tourist visiting Enoshima island, famous tourist destinations in Japan by istockphoto

Perubahan gaya hidup yang signifikan dalam beberapa dekade terakhir sangat mempengaruhi kesehatan generasi muda termasuk risiko terkena kanker usus besar yang semakin meningkat.
Beberapa poin gaya hidup modern yang dikaitkan dengan peningkatan risiko ini.

✓Kurang Serat: Konsumsi serat yang rendah dari buah-buahan, sayuran dan biji-bijian dapat memperlambat pergerakan makanan melalui usus dan meningkatkan waktu paparan dinding usus terhadap zat-zat karsinogen.
✓Tinggi Lemak: Asupan lemak jenuh dan lemak trans yang berlebihan dapat memicu peradangan kronis dalam tubuh dan meningkatkan risiko pertumbuhan sel kanker.
✓Kurang Aktivitas Fisik: Gaya hidup yang kurang aktif dapat menyebabkan obesitas, resistensi insulin dan peradangan kronis yang semuanya merupakan faktor risiko kanker usus besar.
✓Stres: Tingkat stres yang tinggi dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh dan memicu peradangan kronis sehingga dapat berkontribusi pada perkembangan kanker.
✓Merokok: Merokok adalah faktor risiko utama untuk berbagai jenis kanker, termasuk kanker usus besar. Rokok mengandung ribuan zat kimia berbahaya yang dapat merusak DNA sel dan memicu pertumbuhan sel kanker.

Pola Makan yang Tidak Sehat

Asian woman unhappy lying on the bed looking sick, suffers from stomach ache in the bedroom, stomachache because of menstruation and eating spoiled food, Chronic gastritis. Abdomen bloating concept by istockphoto

Pola makan yang tidak sehat memainkan peranan penting dalam perkembangan kanker usus besar. Makanan olahan yang sering kamu temukan di supermarket dan olahan daging merah serta daging olahan tinggi kandungan lemak jenuh dan zat aditif yang dapat meningkatkan risiko kanker yang membahayakan.

Tingkat Konsumsi minuman manis dan makanan tinggi gula juga sering dikaitkan dengan peningkatan risiko obesitas dan peradangan, yang merupakan faktor risiko kanker loh.

Faktor Genetik

DNA Strands on blue background , 3d render by istockphoto

Meskipun gaya hidup dan pola makan memainkan peranan yang besar tidak dipungkiri menurut berbagai penelitian faktor genetik juga dapat meningkatkan risiko seseorang terkena kanker usus besar, jadi jika kamu terkena penyakit dikarenakan keturunan lebih baik banyak-banyak berdoa saja ya.

Beberapa orang memiliki mutasi genetik yang membuat mereka lebih rentan terhadap penyakit ini.
Bahkan riwayat keluarga dengan kanker usus besar juga merupakan faktor risiko yang perlu kamu perhatikan.

Gejala Kanker Usus Besar

Untuk memahami lebih dalam akan penyakit berbahaya satu ini, penting untuk mengenali gejala awal kanker usus besar agar dapat dilakukan penanganan sedini mungkin.

Berikut kami rangkum beberapa gejala yang umum terjadi :
✓Perubahan kebiasaan buang air besar
✓Perdarahan pada anus
✓Nyeri perut yang terus-menerus
✓Penurunan berat badan tanpa sebab yang jelas
✓Anemia
✓Kelelahan

Pencegahan Kanker Usus Besar

Lebih baik mencegah daripada mengobati kan? Cukup lakukan beberapa langkah sederhana namun efektif ini sehingga dapat meminimalisir faktor risiko kamu terkena penyakit kanker usus besar.

✓Perbanyak Konsumsi Serat: Tingkatkan konsumsi buah-buahan, sayuran dan biji-bijian untuk mendapatkan serat yang cukup.
✓Batasi Makanan Olahan: Kurangi konsumsi makanan olahan, daging merah dan daging olahan.
✓Rutin Berolahraga: Lakukan aktivitas fisik secara teratur untuk menjaga berat badan ideal dan meningkatkan kesehatan tubuh secara keseluruhan.
✓Jaga Berat Badan Ideal: Obesitas merupakan faktor risiko kanker usus besar, oleh karena itu penting untuk menjaga berat badan ideal.
✓Berhenti Merokok: Merokok sangat berbahaya bagi kesehatan, termasuk meningkatkan risiko kanker usus besar.
✓Konsumsi Makanan Bergizi: Perbanyak konsumsi makanan yang kaya akan vitamin dan mineral, seperti vitamin D dan kalsium.
✓Skrining Kanker Usus Besar: Lakukan skrining kanker usus besar secara teratur sesuai anjuran dokter, terutama jika Anda memiliki faktor risiko.

asian doctor using ultrasound scanner performing examination of belly for her patient - feminine health medical concept by istockphoto

Jadi sudah tidak berlaku lagi ya bahwa Kanker usus besar hanya menyerang orang tua, tetapi sekarang sudah semakin sering ditemukan pada generasi muda.
Perubahan gaya hidup modern, pola makan yang tidak sehat dan faktor genetik merupakan beberapa penyebab utama yang wajib Kamu waspadai.

Editor : Tim Bacaaja.com