Pendahuluan
Siapa sangka, persahabatan yang terjalin sejak kecil bisa bermetamorfosis menjadi kisah cinta yang begitu indah dan mendalam? Kisah ini akan membawa Anda pada perjalanan cinta yang dimulai dari persahabatan sejati dan berakhir pada janji setia seumur hidup.
Ilustrasi pasangan bersantai di taman by pexels
Babak 1: Sahabat Sejati
Kayla dan Raka adalah dua sahabat karib sejak kecil. Mereka tumbuh bersama, berbagi suka duka, dan saling melengkapi. Kayla, dengan sifatnya yang ceria dan periang selalu berhasil membuat Raka tertawa, bahkan selalu menjadi induk bebeknya yang memberitahu semua yang tidak diketahuinya. Sementara Raka pria kecil yang penyendiri melihat dunia menjadi lebih berwarna bagaikan pelangi di musim hujan.
Mereka menghabiskan waktu bersama setiap hari, bermain, belajar, dan bermimpi tentang masa depan. Kayla selalu ada untuk Raka membantunya dalam segala hal, bahkan ketika Kayla jatuh cinta pada seorang pemuda lain. Raka hanya tersenyum dan berkata, “Aku akan selalu ada untukmu.” Padahal dalam hatinya lirih seharusnya berkata akulah tempatmu kembali.
Babak 2: Perasaan yang Berubah
Waktu terus berjalan, Kayla dan Raka tumbuh dewasa. Kayla menjalin hubungan dengan pemuda yang ia cintai, berangkat menuju AS melanjutkan studinya di universitas dan mendapatkan beasiswa, setelah lulus mencoba berkarir di negeri Paman Sam. namun hubungan itu tak bertahan lama, Hatinya hancur dan masalah kesehatan yang memburuk, ia menderita kanker Lambung stadium 2, hatinya sangat kesepian dan mengalami depresi yang sangat hebat.
Di saat-saat sulit itu, Raka belum terlalu peka ataupun belum terlalu yakin akan perasaannya, padahal Kayla sangat membutuhkannya.
Babak 3: Pengakuan yang terlambat
Kembali ke waktu di saat mereka masih satu sekolah Di SMA Cipta Karya dengan inisiatif Raka untuk sepakat menuliskan harapan mereka untuk 11 tahun kemudian dan saat dewasa akan membukanya.
Raka menulis sesuatu yang membuatnya gugup dan berdegup kencang. Ternyata diam diam Raka menyukai Kayla lebih dari apapun , walaupun hatinya ingin jujur berkata namun ia takut merusak persahabatannya dengan Kayla jika semua pada akhirnya tak berjalan dengan semestinya
Babak 4: Awal yang Baru
11 tahun kemudian : Kayla memutuskan untuk kembali ke Medan dan bertemu dengan orang tuanya, ia berharap dengan kedatangannya dan pulang ke rumah adalah tempat terbaik menjalani hidup yang terasa hampa. Bekerja bagaikan budak korporat dan menyanjung perusahaan tanpa ampun.
Babak 5 : Pengangguran
Kedatangannya pulang ke rumah bagaikan petir menyambar oleh seluruh keluarga. Bagaimana mungkin Kayla yang gila kerja dan disiplin tinggi ingin meninggalkan pekerjaan yang telah diimpikannya.
Keluarganya selalu bertanya apa alasan dibalik kedatangannya yang begitu mendadak dan tanpa kabar , terutama ke ibunya yang beranggapan hidup anaknya bagaikan putri kerajaan tanpa kekurangan sedikit pun.
Kayla memilih diam seribu bahasa dan mengalihkan perhatiannya pada nostalgia tak berujung pada saat 11 tahun yang lalu.
Ilustrasi pasangan menikmati matahari terbenam by pexels
Babak 5: Tantangan dan Kejutan
Seperti setiap hubungan, Kayla dan Raka juga menghadapi berbagai tantangan. Mereka belajar untuk saling memahami, menghargai, dan berkompromi. Namun, di balik semua itu, cinta mereka semakin tumbuh kuat.
Kedatangan Kayla diketahui oleh Raka, mereka awalnya sedikit canggung namun persahabatan kental yang mereka miliki selalu mencairkan suasana menjadi lebih hangat kembali.
Babak 6: Seperti Biasa.
Raka menjadi dilema akhir akhir ini, kedatangan Kayla memperkeruh pikirannya untuk fokus menjalankan bisnis yang baru dirintisnya dikarenakan Kayla yang ceplas ceplos dan selalu ikut campur urusan pribadi Raka menambah beban balon nostalgia yang semakin besar untuk meledak.
To be continued…
Penulis : Nafissa Tri
Editor : Nafissa Tri